Aplikasi Dongeng Interaktif Karya Indonesia

Menurut Blog Teman Takita, jaman digital melahirkan generasi digital native, generasi anak-anak kita. Anak-anak yang akrab, cepat belajar atau merasa nyaman dengan peralatan digital.

Anak-anak akrab dengan peralatan digital tak bisa disalahkan. Jaman terus bergerak maju, bahkan bisa dibilang perkembangan era digital bagaikan lari marathon. Tinggal bagaimana kita, orangtuanya menyikapi keakraban anak-anak dengan peralatan digital itu.

Seperti yang pernah saya posting beberapa waktu lalu tentang keamanan bersosial media bagi anak-anak, untuk penggunaan peralatan digital atau gadget pun tetap harus dalam pengawasan orangtua. Dan kalau pun anak sudah terlanjur akrab dengan gadgetnya, setidaknya aplikasi yang ada di gadget harus yang benar-benar sesuai dengan tumbuh kembang anak.

Beberapa waktu lalu, sahabat saya yang juga seorang penulis cerita anak, Devi Raissa menghubungi saya untuk mencoba suatu aplikasi untuk anak-anak Indonesia yang merupakan buatan atau karya anak bangsa, anak-anak Indonesia.

Devi, yang pernah satu kelas dengan saya di kelas menulis cerita anak online, dan baru saya ketahui adalah pendiri dari Rabbit Hole, suatu wadah psikolog muda yang peduli pada anak-anak Indonesia, bersama dengan timnya membuat aplikasi dongeng interaktif  yaitu Bella dan Kelima Balon.

Surprise buat saya. Dan kekaguman pun tercipta kepada Devi dan teamnya, setelah saya mengunduh aplikasi dongeng interaktif itu.  Memang sih aplikasi ini baru ada di perangkat iOS seperti Ipod, iPhone dan iPad. Namun tak lepas kemungkinan juga akan dirilis di Android.

Berikut ini adalah ulasan saya setelah berhasil mengunduh aplikasi dongeng interaktif Bella dan Kelima Balon itu di Ipad mini.

  1. Proses install Bella dan Kelima Balon di iOS, sama seperti saat kita mengunduh aplikasi WhatsApp di Android. 
  2. Aplikasinya menarik. Full color dan gambar yang interaktif.
  3. Yang membuat senang, aplikasi ini dilengkapi dengan dua bahasa yaitu: Indonesia dan Inggris.
  4. Bisa digunakan dengan membacakan ceritanya sendiri atau otomatis.
  5. Jika pilih otomatis, aplikasi yang akan membacakan ceritanya karena telah dilengkapi dengan suara yang membacakan jalannya cerita.
  6. Dilengkapi dengan beberapa objek yang bergerak (animasi) membuat semakin nyata.
  7. Sayangnya hanya satu cerita saja.
  8. Nama tokohnya bisa diganti-ganti sesuai keinginan kita. Tetapi sayang, tokoh yang ada hanya perempuan.
Two thumbs buat Devi dan mahasiswa Universitas Indonesia yang tergabung di Rabbit Hole, yang telah menciptakan aplikasi dongeng interaktif ini. Semoga ke depannya lebih baik lagi.
Sahabat Blogger ingin mencoba aplikasi dongeng interaktif Bella dan Kelima Balon? Silakan komen ya, nanti saya beritahu Devi. Mari kita dukung karya anak bangsa Indonesia!

 

36 Comments

  1. Pingback: Rabbit Hole on Media | precioustrash January 19, 2015
  2. ida nur Laila April 19, 2014
  3. Susanti Dewi April 11, 2014
  4. Lidya April 1, 2014
  5. Inge Febria April 1, 2014
  6. Lidya March 31, 2014
  7. Yahya Doank March 30, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  8. volverhank March 30, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  9. ysalma March 30, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  10. Tanti Amelia March 30, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  11. Icoel March 29, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  12. damae March 29, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  13. Euis Sri Nurhasanah March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  14. Anton March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  15. rahmi March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  16. Ani Rostiani March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  17. suria riza March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  18. sariwidiarti March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  19. Lusi March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  20. irowati March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  21. Noorma March 28, 2014
    • Indah Julianti March 31, 2014
  22. Indah Julianti March 27, 2014

Leave a Reply